Skip to main content

Manado, kota yang penuh kesan

Haloo,

jadi sebetulnya ini adalah tulisan yang tertunda. Aku tidak bisa menuliskan trip secara detail karena aku sempat malas menulis dan kini saat berhasil mendapatkan mood, aku malah lupa-lupa ingat. :") Maafkan saya. Aku sempat mengunjungi Manado beberapa waktu yang lalu (secara mendadak dan menyenangkan) dan akan mengulasnya sebisaku pada tulisan ini. Check these points out!

1. Kita dapat dengan mudah melihat keindahan laut dan pegunungan di kota Manado

Pemandangan unik kombinasi laut dan gunung di Manado.

Pegunungan ini terlihat dari sebuah pantai. Pantainya sendiri saja sudah indah, bagaimana kalau dikombinasi dengan view gunung? Mantap!

Hati jadi ikutan adem.

Indah sekali, bukan? Aku menginap di sebuah hotel yang ternyata memiliki pantai. Tempat tersebut sangat indah untuk berfoto-foto, tak lupa aku pun numpang eksis di sana. Maklumlah, mumpung background fotonya keren.

I heart you.

2. Di kota Manado banyak spot indah untuk berfoto dengan matahari terbenam.

Yuhuu!
 
Kamu penggemar foto dengan mataharit terbenam dengan langit-langitnya yang indah? Maka Manado adalah kota yang tepat untuk di kunjungi. Aku pun juga mengagumi awan-awan yang menjadi cantik dikala matahari hendak menyembunyikan dirinya. Sebuah pengalaman menyaksikan yang jarang sekali kudapatkan!
Siap, grak!
3. Banyak juga tempat-tempat selain pantai yang asyik untuk dikunjungi

Difoto dari sebuah restoran.
 
Foto di atas adalah sebuah panorama dari restoran di Tomohon. Oh ya, di luar restoran tersebut terlihat pemandangan persawahan yang ikut menenangkan hati. Di dalam, kita bias mendapatkan kopi/the dan menikmati suasana yang ditawarkan.

Sebuah klenteng.

Yuk, keliling mengelilingi kompleks dengan mobil-mobilan ini.
 
Nah, mobil-mobilan di atas adalah salah satu hal yang ingin kuceritakan. Jadi, ada sebuah tempat dimana kita bias menggoes pedal seperti sepeda pada kendaraan yang satu ini, dan kami berputar dengan mobil-mobilan tersebut mengelilingi kompleks. Tak lupa pula terdapat speaker yang dapat disambungkan dengan ponsel. Kita bisa menyalakan lagu kesayangan kita dengan kencang sambil fokus mengayuh pedal mobil-mobilan tersebut. Sepanjang perjalanan, aku dan saudara-saudaraku tertawa and had tons of fun!

____

Lagi-lagi, mohon maaf aku tidak bisa menceritakan pengalamanku dengan detail karena perjalanan ini kutulis beberapa minggu kemudian. Akibat kemalasanku menulis.

Namun, Manado ini adalah salah satu kota yang berkesan untukku. Pertama, pemandangan yang ditawarkan cantik sekali. Lalu, bahasa dan budaya yang indah. Aku pun baru tahu perbedaan memanggil perempuan dan laki-laki yang lebih tua disana.

Jadi, kalau di Jakarta kita memanggilnya 'mas' atau 'mbak', disana kita memanggil mereka dengan 'cewe' dan 'cowo'. Aku pun sempat harus membiasakan diri dengan panggilan 'eh cewe'. Haha, namun pengetahuanku jadi bertambah dan aku ingin membagikannya pada kalian!

Selain itu, aku terkesan oleh orang-orang disana yang mau membantu dikala rombonganku bertanya jalan ataupun pada saat tersasar. Kekeluargaan dan keakraban terasa sekali disana.

Oh ya, terima kasih pada Koko Wawa dan Cici Nancy yang telah memanduku dan adikku selama perjalanan di Manado. Wish you guys the best!

Doakan aku bisa rutin menulis kembali, ya!

Thanks for reading this post!
 

Comments

Popular posts from this blog

Wicked always wins!

Hi semuanya! Wah, sudah lama sekali ya aku tidak mem- post di blog ini, sudah berdebu mungkin yah saking sudah lamanya tidak digunakan. Semoga keadaan kamu baik-baik saja, ya. Dalam tulisan kali ini, aku ingin melakukan review terhadap suatu aksi teater di Broadway yang legendaris sekali dan masih kugandrungi sampai sekarang. Hayo, sudah terpikirkan kah? Aku kasih clue , deh. Berkaitan dengan penyihir, warna hijau, monyet terbang... Ya, Wicked ! Aksi teater ini pertama dilaksanakan pada tahun 2003, dengan tokoh utama yaitu Glinda (Kristin Chenoweth) dan Elphaba (Idina Menzel). Wah, kalau yang main setingkat Kristin Chenoweth dan Idina Menzel, pastinya sudah tidak perlu diragukan lagi yah kualitas musikalnya. Glinda dan Elphaba adalah siswa baru di Shiz University, sebuah tempat belajar bagi penyihir-penyihir muda di Oz. Glinda digambarkan sebagai sosok gadis berambut pirang yang sangat populer di kalangan teman-temannya, sementara Elphaba adalah gadis kikuk, idealis, dan ditakuti se...

Dear, Me (and You)

          Pernahkah kamu mengecewakan dirimu sendiri, sahabat? Perasaan benci dan ketidakberanian yang begitu mengurungmu dalam sebuah sangkar baja, tidak memberimu kebebasan sejati.  Tidak, bukan saja merampas kebebasan, tetapi mereka jugalah yang menghentikan laju langkahmu. Keduanya membuatmu berjalan di tempat, berhenti, atau bahkan lebih parahnya lagi; berjalan ke belakang.  Sebetulnya, kamu juga harus menganalisa sebab dari penyiksaan diri tersebut. Sebuah ‘ekskresi’ yang harus dikeluarkan tanpa perlu diraih kembali. Bagaikan sang pangeran katak yang menanti kecupan sang putri, pegharapan yang terlalu tinggi bisa saja mencukai hatimu. Kemungkinan sebuah harapan hanyalah dua, entah itu akan membuat pipimu bersemu, ataulah ia akan memilukan hati cantikmu.  Jadi, kita tidak perlu melakukan yang terbaik? Bukan, aku tidak berkata demikian. Kenalilah potensi dan segala pesonamu. Menurutku, tida...

'Stranded' in The Netherlands

Hoi allemaal! Hoe gaat het met jou? Getting through something new or being that 'new thing' itself is never easy. How eyes look at us as something different might be hard to be unnoticed, and how people treat us differently, might as well be difficult. The Netherlands, well known as the land of the tulips, is something very far far away from my mind. I lived in Indonesia as a little toddler, all I thought was playing, sleeping, screaming, singing and dancing. Having the chance to live and study there, never ever crossed my mind before. Destiny cannot be denied. One day, my dad was asked to live there for a couple of years. First, it was very hard having a long distance father-and-daughter relationship. We went chatting through video chat, and I, as his little girl, always talked to him everything I thought of. We usually have the night prayer together through the video chat, and it was very rough that times. Years flied away; and afterwards, my dad invi...