Skip to main content

Virtual Reality Box, masuki duniamu yang baru

Halo guys!

Apa kabarnya? Maafkan aku ya yang sudah lama tidak update blog, hehe. Semoga masih berkenan mampir-mampir ke sini. Doakan aku bisa semakin sering dan aktif nge-post, ya.

Oh ya, kali ini aku bakalan me-review suatu produk yang keren banget, lho. Namana adalah Virtual Reality Box. Pernah dengar/tahu? Beginilah penampakannya.. Taraaa~



Ayahku memesannya melalui sebuah toko online dengan harga yang sangat murah. Wow, aku sangat penasaran dengan benda baru tersebut pada saat sampai di rumah! Tentu saja aku belum pernah menggunakan alat semacam itu sebelumnya, aku hanya sekedar tahu dari video-video gamers di Youtube yang menggunakan oculus rift (fungsinya mirip, yaitu memasuki dunia virtual reality).

Tanpa perlu disuruh, aku pun segera mencobanya dan memang ternyata keren banget. Dengan film dan video yang ada di Youtube (kita bisa cari film virtual reality gratis di Youtube dengan kata kunci  (keyword) vr 360 video  atau pun vr video), kita bisa merasakan serunya memasuki sudut pandang seseorang dalam petualangannya. Kita bahkan bisa merasa sebagai orang yang mengalaminya. Suka film/game horor dan ingin merasakan tegangnya dikagetin hantu dari belakang? Mau banget merasakan pengalaman terjun payung dan melihat ke sekeliling kita? Ataupun penasaran ingin naik jet coaster yang tegangnya minta ampun? Bisa banget melalui Virtual Reality Box ini!

Nah, sekarang aku akan menjelaskan cara menggunakan Virtual Reality Box tersebut. Caranya gampang kok.. Yuk disimak!

1. Tarik keluar tempat untuk memasukkan handphone kita

Mungkin awalnya membingungkan, namun sebetulnya ada gagang kecil yang memang disediakan agar tangan kita gampang menariknya.




2. Masukkan ponsel kita pada tempat yang tersedia

Kemudian, kita bisa memasukkan ponsel kita ke dalam tempat yang sudah dikeluarkan tersebut.

 
Jangan lupa, buka video 360 derajat, game 360 derajat, atau video virtual reality lainnya di ponsel kita tersebut (sekali lagi, aku merekomendasikan video-video virtual reality gratis dari Youtube) , sehingga nanti kita tinggal memencet play dan video/game langsung berjalan.

3. Masukkan tempat beserta ponsel kita ke dalam Virtual Reality Box.

 Kita harus memasukkan tempat yang sudah dimasukkan ponsel tersebut kembali ke dalam Virtual Reality Box. Oh ya, kalian bisa lihat kan tali-tali yang mirip sabuk pengaman tersebut? Hal tersebut membantu Virtual Reality Box untuk dapat terkait dengan kepala kita sehingga tidak jatuh. Tentu saja, kita pun akan semakin menikmati menonton/bermain virtual reality-nya. Kita pun tinggal memasukkan kembali tempat tersebut ke dalam box setelah memencet tombol play pada video/game yang diinginkan.

4. Maikan video/game yang dikehendaki, kaitkan Virtual Reality Box dengan kepala, dan nikmati!
Jangan khawatir akan tidak nyaman menggunakan Virtual Reality Box ini, karena ternyata desainnya sudah disesuaikan dengan posisi mata dan hidung. Jika masih kurang pas, di bagian atas Virtual Reality Box kita bisa melakukan pengaturan untuk posisi matanya.

Dimana kita bisa memperoleh Virtual Reality Box ini? Jangan khawatir, mudah kok menemukannya. Kita bisa membuka toko-toko online di Indonesia dan mencarinya. Atau, terkadang aku juga menemukan booth virtual reality box di mall dan salah satu yang pernah kutemukan bertempat di mall Citraland, Jakarta Barat. Silahkan cari yang cocok di hati, dan selamat menikmati dunia virtual reality-mu! Jelajahi dunia dan imajinasimu sebebas-bebasnya.



 

Comments

Popular posts from this blog

Belajar banyak di konferensi Psikologi ARUPS, Bali

Halo teman-teman, Kali ini aku menggebu-gebu sekali untuk menceritakan pengalamanku di Bali. Sungguh, sampai detik ini aku masih merasa bahagia dan bangga akan acara yang telah aku ikuti pada 21-22 Februari 2018 waktu itu! Jadi, awal mulanya seperti ini... Once upon a time , pada 2016 akhir, seorang dosen di kampusku menawarkan aku dan temanku (Desta) untuk ikut berkontribusi dalam penelitian beliau. Oh ya, untuk kalian yang belum tahu, aku sedang mengambil jurusan psikologi di Universitas Tarumanagara, ya. Aku sempat takut sih, karena belum pernah mengerjakan proyek seperti ini. Waktu itu, aku betul-betul khawatir karena pengalamanku dalam penelitian betul-betul nol besar. Namun, dosenku, Pak P. Tommy Y. S. Suyasa (beliau akrab dengan panggilan Pak Tommy), berbaik hati dan bersedia membimbing dari awal, beliau pun sabar menjelaskan pada kami apabila ada hal-hal yang masih kami belum pahami. Oh ya, kami belajar banyak dari dosen kami ini; hal-hal aka...

Pejuang!

Hai teman-teman! Di post kali ini, aku ingin sedikit membuka diri dan mudah-mudahan apa yang kubagikan bisa bermanfaat untuk teman-teman :) Siapa sih yang disini nggak pernah merasa minder? Rendah diri? Teman-teman, aku percaya banyak dari kita yang mengalaminya, namun mungkin tidak terdeteksi oleh orang-orang sekitar Aku hari ini baru membuka lagi buku harianku dulu, pada saat aku membenci keberadaanku di kehidupan ini. Tertegun aku melihat betapa jahatnya aku pada diriku sendiri, aku bahkan tidak segan-segan menulis bahwa aku tidak bernilai apa-apa.. Dan aku menulis hal-hal yang sama setiap hari. Tapi teman-teman, hari ini saat aku menulis ini.. aku sangat bahagia. Aku punya hal-hal yang bias aku banggakan.. Aku punya sahabat-sahabat yang sangat baik.. Aku sangat berambisi untuk meraih cita-cita yang kudambakan.. Keadaan berbeda 180 derajat dengan saat-saat kelam itu! Aku ingin memberi tips kepada teman-teman yang mugkin juga mengalami fase yang...

Menggendut bahagia di Blitar dan Malang

Halo, long time no see ! Setelah sekian lama akhirnya aku ada niat untuk membuat tulisan baru di blog ini... Pada 15-19 Juni 2018, aku bersama keluarga dan Aa (ehem, ehem...) memutuskan untuk liburan bersama ke Blitar dan Malang.. Kenapa? Karena aku ngidam sekali untuk melihat langsung panorama Gunung Bromo, dan Aa juga berasal dari Blitar jadi kita bisa sekalian diajak melihat-lihat kota kelahirannya itu.. Liburan kami berlangsung selama 5 hari 4 malam, dengan jadwal sebagai berikut: OUR ITINERARY Hari 1: Berangkat subuh ke bandara Malang, kemudian menaiki mobil travel melakukan perjalanan selama 2 jam ke Kota Blitar. Kami menyempatkan diri mampir ke Kampung Warna Warni Malang sembari jalan, kemudian setelah sampai di Blitar kami berwisata ke Kampung Coklat, Makam Bung Karno, Istana Gebang (rumah Bung Karno tumbuh besar) Hari 2: Pagi-pagi kami ke Pantai Tambakrejo, kemudian berangkat ke Malang untuk berkuliner. Setelah itu kami istirahat karena subuh berikutnya akan d...