Skip to main content

Moto-moto Mahasiswa Yang Lagi Ujian

Halo!

Lagi-lagi aku mohon maaf belum sempat blogwalking. Musim ujiannya nggak beres-beres. Selamatkan aku dari ujian-ujian ini! *lho?* Maklumlah, namanya juga mahasiswa. Kalau nggak masalah jomblo, salah satu hal lain yang bikin garuk-garuk kepala adalah ujian.

diunduh dari http://www.mememaker.net/static/images/memes/3381111.jpg

Dalam rangka refreshing dan membersihkan sarang laba-laba dari blog ini, aku mau bikin post singkat yang topiknya nggak jauh-jauh dari ujian. Kita semua pasti punya moto, bukan? Yah, misalnya Hakuna Matata dari film Lion King yang artinya 'No Worries'. Atau YOLO (You Only Live Once), yang artinya hidup cuman sekali dan manfaatkanlah dengan baik.

diunduh dari http://dapsmagic.com/wp-content/uploads/2011/09/LionKingBluRayHakunaMatata-e1317234492862.jpg

Percaya nggak percaya, kita secara sadar ataupun nggak sadar mungkin punya moto-moto terpendam juga. Mungkin nggak pernah kita pikirkan secara terperinci, tapi kita menjalani motto tersebut. Berikut ini kupikirkan beberapa moto mahasiswa pada musim ujian. Kamu termasuk salah satunya? ;)

Check these out:

1) Pelajari, ujian, lupakan.
Penganut moto ini senang sekali belajar jauh-jauh hari dan banyak latihan. Kadang menyicil, kadang enggak. Pokoknya, pas ujian seenggaknya ngerasa percaya diri bisa lulus deh. Selesai ujian, lupakan segalanya dan have fun. Aku kadang-kadang termasuk yang ini, lho.

2) Bersenang-senang dahulu, menjerit histeris kemudian.
Kalau yang ini maunya memanjakan diri dulu sebelum ujian. Sepertinya mirip-mirip YOLO (You Only Live Once), karena hidup tidak cukup dimanfaatkan hanya dengan belajar. Yah, resikonya pas ujian nggak bisa dan malah menambah masalah baru. Motto yang ini jangan diikuti, yah!


3) Belum jago kalau belajarnya nggak mepet.
Pastinya penganut motto ini suka segala sesuatu yang memacu adrenalin. Kadang-kadang, the power of panic bisa membantu kita untuk lebih maksimal. Itu jugalah yang membuat mahasiswa-mahasiswa jenis ini terus menjalani strategi belajar dekat-dekat menjelang hari-H.

4) Strategi jadi anak baik dan menyicil.
Nah, yang ini paling oke karena menyicil dan memenuhi tanggung jawab sebagai mahasiswa. Ia belajar dengan maksimal, menyicil sedikit-sedikit setiap waktunya. Bagus kok kalau kalian tipe yang ini, tapi jangan lupa ambi waktu untuk piknik juga ya sekali-sekali!

5) Simbiosis mutualisme dengan teman untuk belajar
Kalau yang ini bekerja sama dengan teman dan saling menguntungkan. Strategi-strtegi yang digunakan bisa dengan saling menjelaskan, membaca bersama, ataupun bersama-sama menghampiri dosen untuk diajari. Untuk orang-orang tertentu, motto ini asyik banget! Apalagi kalau sama gebetan belajar barengnya,

___________________________________________

Untuk teman-teman yang lagi ujian, semangat! Untuk yang lagi masa-masa perkuliahan/sekolah, jangan bosan dan terus memotivasi diri yah! Dan untuk teman-teman yang bekerja, lakukanlah dengan hati dan teruslah berpikir positif. Pokoknya, semua harus senang dan sukses.

Yuk di share di kolom komentar kalau kalian kepikiran moto-moto yang lain. Jangan malu-malu, ini bukan kuis dan nggak ada benar atau salah. ;)

SELAMAT UJIAN UNTUK SESAMA MAHASISWA YANG SEDANG UJIAN, KITA SALING MENDOAKAN YAH!

see you!

 

Comments

Popular posts from this blog

Manado, kota yang penuh kesan

Haloo, jadi sebetulnya ini adalah tulisan yang tertunda. Aku tidak bisa menuliskan trip secara detail karena aku sempat malas menulis dan kini saat berhasil mendapatkan mood , aku malah lupa-lupa ingat. :") Maafkan saya. Aku sempat mengunjungi Manado beberapa waktu yang lalu (secara mendadak dan menyenangkan) dan akan mengulasnya sebisaku pada tulisan ini. C heck these points out ! 1. Kita dapat dengan mudah melihat keindahan laut dan pegunungan di kota Manado Pemandangan unik kombinasi laut dan gunung di Manado. Pegunungan ini terlihat dari sebuah pantai. Pantainya sendiri saja sudah indah, bagaimana kalau dikombinasi dengan view gunung? Mantap! Hati jadi ikutan adem. Indah sekali, bukan? Aku menginap di sebuah hotel yang ternyata memiliki pantai. Tempat tersebut sangat indah untuk berfoto-foto, tak lupa aku pun numpang eksis di sana. Maklumlah, mumpung background fotonya keren. I heart you. 2. Di kota Manado banyak spot indah untuk berfoto dengan m

insecurities: tragedi rambut

Hei, Maaf ya akhir-akhir ini aku banyak pikiran sehingga terlalu sering menulis di blog. Entahlah, aku merasa lebih nyaman mencurahkan uneg-uneg disini dibandingkan curhat sama teman, walaupun itu pilihan yang oke juga. Namun sejujurnya, aku sendiri tidak tahu apa yang kugelisahkan. Jadi, sepertinya random . Oh, tadi aku berniat mencoba potongan rambut baru dan dimulai dari potong poni. Setelah kutimbang-timbang, ternyata poni rata belum pernah kukenakan. Singkat cerita, aku meminta tolong Mama untuk mengguntingkannya. Dan ternyata, saudara-saudara, aku terlihat aneh karena poninya kependekan dan mengingatkanku akan sebuah boneka daruma. Ya sudahlah, que sera sera . Apapun yang terjadi terjadilah :"D Ngomong-ngomong, aku sudah mengalami banyak masalah karena rambut. Namanya juga perempuan, pasti deh insecure sama bagian-bagian tubuhnya sendiri. Termasuk juga aku. Jadi pas masa-masa puber itu, sekitar masa SMP, rambutku ngembang kayak Toad, si jamur dalam game Mario Bro

Untitled (unfinished story)

*TIDAK SELESAI DAN MENGGANTUNG :")* ditulis 11 Maret 2013 Aku merasakan matahari yang mulai menampakan sinarnya melalui celah jendela kamarku. Burung-burung berkicau seolah-olah mereka tengah berusaha membangunkanku. Dari kejauhan terdengar suara ayam yang berkokok, menandakan pagi yang telah tiba. Aku mendesah pelan. Hari yang baru telah menunggu untuk kuhadapi. Namun entah mengapa rasanya berat sekali untuk membuka kembali kedua mataku. Rasanya aku ingin tidur selamanya saja. Aku sesungguhnya tidak ingin terbangun lagi. “Kak Mit.” Seseorang memanggilku ketika aku tengah berusaha melanjutkan mimpiku. Kurasakan sepasang tangan mungil menguncang-guncang tubuh yang masih dilapisi selimutku. Aku diam dan tak bergeming. “Kak Mit!” suara tersebut mengeyel. Uh, mengganggu saja. Aku masih ngantuk tahu. “KAK MITA!” kali ini ia menjerit dengan volume melewati batas maksimal tepat disebelah telingaku. Aku pun spontan membuka mataku lebar-lebar dan melotot ke arah su